Pada akhirnya kita juga akan bekerja. Terlepas kerjaan itu formal atau tidak. Kurasa setiap hal yang dilakukan dengan niat, usaha dan menghasilkan. Hal itu dapat disebut bekerja. Dari hal yang amat sederhana seperti yang kulihat ketika berjalan di depan pabrik pertamina.

Seorang lelaki yang menunggu truck pertamina keluar sambari menawarkan Aqua botol besar untuk ia jual. Ia sudah mempersiapkan beberapa kardus, menunggu dari pagi hingga petang sampai isi kardusnya habis. Hal sederhana itu pun juga disebut bekerja.

Atau seorang berjualan online, mengurus upload produk, pengiriman produk, membalas chat. Berfikir bagaimana agar jualannya bisa lebih optimal. itupun bisa dibilang bekerja.

Atau bisa juga seorang ibu yang mengurus anak — anaknya dirumah, menyiapkan baju suami, sarapan, mendidik anak. Hal itupun juga bisa disebut bekerja. kenapa karna dilakukan dengan niat, usaha, dan menghasilkan.

Menghasilkan tidak melulu tentang berapa banyak materi atau uang yang didapat. Menghasilkan bisa berupa buku. Menghasilkan bisa berupa anak yang pandai, hafal alquran mungkin. menghasilkan juga bisa berupa konten video dan berbagai hal lainya.

Setiap orang memiliki prioritasnya masing — masing. Setiap orang mendefinisikan kata bahagia dengan cara masing — masing. Tapi ingat tetap harus ada tujuan yang pasti.

Terlebih kita hidup di dunia tidak bisa terus bergantung kepada orang lain. Sehingga ada kalanya kita juga berfikir tentang penghasilan yang dimana konteksnya adalah uang. Uang juga dapat diartikan sebagai bonus karna kita sudah berjuang dengan niat dan usaha.

Untuk menjelaskan kurasa, Kita hanya perlu mendapatkan identity dari diri kita sendiri. Misal kesibukanku saat ini adalah sebagai pengajar. Atau sebagai penulis buku. Atau sebagai konten kreator. kita hanya perlu menjelaskan siapa kita atau mengidentifikasi diri kita sendiri. kemudian membuktikan bahwa apa yang kita lakukan ini benar-benar menghasilkan.